Alasan Mengalami Ketindihan saat Tidur dan Cara Mengatasinya

Alasan Mengalami Ketindihan saat Tidur dan Cara Mengatasinya

Ketindihan saat tidur bukanlah hal mistis. Fenomena ini wajar terjadi pada semua orang dan bisa dijelaskan secara ilmiah. Ketindihan sering disebut juga dengan sleep paralysis. Kondisi ini adalah hilangnya kendali atas otot tubuh saat tertidur atau saat akan bangun tidur. Kondisi ini biasa terjadi saat memasuki fase REM atau rapid eye movement, yaitu fase sedang tertidur lelap hingga bermimpi.

Apa itu ketindihan

Ketindihan atau yang biasa disebut sleep paralysis adalah kondisi hilangnya kendali atas otot tubuh saat tidur. Kondisi ini bisa terjadi ketika memasuki fase REM. Pada fase REM otot akan beristirahat dan relaks, sehingga kamu tidak bisa bergerak. Otot akan kembali berfungsi saat kamu terbangun dari tidur.

Ketika mengalami ketindihan saat tidur kamu akan tertidur lelap namun otak masih bekerja. Itu sebabnya ketika mengalami halusinasi saat ketindihan kamu juga jadi tidak bisa bergerak. Kamu akan merasa seperti tidak bisa bergerak seolah ada sesuatu yang berat di atas tubuh.

Alasan seseorang mengalami ketindihan saat tidur

Normalnya saat tertidur kamu akan masuk ke fase REM. Saat itu otot akan beristirahat dan tidak bergerak, atau bisa dibilang lumpuh sementara. Ketindihan saat tidur terjadi ketika sudah memasuki fase REM, tetapi otak masih bekerja. Jadi kamu sebenarnya sudah sadar, tetapi masih berada di fase REM dan otot tubuh dalam kondisi lumpuh. Itu sebabnya badan akan terasa berat dan tidak bisa bergerak, bagaikan sedang ditindih oleh sesuatu yang besar. 


Selain itu ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan ketindihan, seperti:

  • Perubahan jadwal tidur
  • Tidur telentang
  • Penyalahgunaan zat
  • Penggunaan obat-obatan tertentu
  • Perubahan jadwal tidur
  • Gangguan mental seperti stres atau gangguan bipolar
  • Masalah tidur lainnya seperti narkolepsi atau kram malam hari

Cara mengatasi ketindihan

Ketindihan saat tidur bisa terjadi pada siapa saja. Jangan gampang panik saat mengalami ketindihan, karena sensasi panik saat ketindihan justru akan membuat semakin tertekan. Selain itu ada beberapa cara lain untuk mengatasi dan mencegahnya, antara lain:

  • Ciptakan lingkungan tidur yang nyaman

Pastikan kamar tidur tenang, gelap, dan sejuk. Gunakan kasur dan bantal yang nyaman untuk memastikan tidur kamu berkualitas. Kualitas tidur yang baik bukan hanya bisa mencegah ketindihan, tapi juga bisa menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.

  • Atur pola tidur yang sehat

Pastikan kamu mendapatkan jam tidur yang cukup setiap malam. Menjaga pola tidur yang teratur dapat membantu mengurangi kemungkinan mengalami ketindihan. Hindari tidur larut malam atau jam tidur yang terlalu singkat.

  • Hindari stimulasi berlebihan sebelum tidur

Hindari minuman berkafein, nikotin, atau minum alkohol beberapa jam sebelum tidur. Hindari juga menggunakan gadget seperti ponsel atau tablet yang dapat merangsang otak dan membuatnya sulit untuk tidur.

Kembali ke blog